Sesuai dengan Konsep Bukan Pemrograman
Karakteristik kedua dari berpikir komputasional adalah sesuai dengan konsep bukan pemrograman. Dengan kata lain, komputer dan sains bukan hanya suatu pemograman komputer saja, tetapi kita harus bisa berpikir seperti orang yang sudah mahir dalam dunia komputer dan sains. Bahkan, sebaiknya kita juga memahami program-program yang ada di dalam komputer.
Pada karakteristik ini, seseorang harus terbiasa menggunakan program-program yang ada di dalam komputer sejak usia dini, sehingga akan mudah untuk memahami konsep berpikir komputasional. Selain itu, kita akan mahir dalam menjalankan pemrograman komputer lebih cepat. Apabila sudah mahir dalam menggunakan pemrograman komputer, maka kita akan mudah untuk mengikuti perkembangan zaman dan bisa beradaptasi dengan teknologi.
Sesuai dengan Konsep Bukan Pemrograman
Karakteristik kedua dari berpikir komputasional adalah sesuai dengan konsep bukan pemrograman. Dengan kata lain, komputer dan sains bukan hanya suatu pemograman komputer saja, tetapi kita harus bisa berpikir seperti orang yang sudah mahir dalam dunia komputer dan sains. Bahkan, sebaiknya kita juga memahami program-program yang ada di dalam komputer.
Pada karakteristik ini, seseorang harus terbiasa menggunakan program-program yang ada di dalam komputer sejak usia dini, sehingga akan mudah untuk memahami konsep berpikir komputasional. Selain itu, kita akan mahir dalam menjalankan pemrograman komputer lebih cepat. Apabila sudah mahir dalam menggunakan pemrograman komputer, maka kita akan mudah untuk mengikuti perkembangan zaman dan bisa beradaptasi dengan teknologi.
Manfaat Berpikir Komputasional
Berpikir komputasional memiliki beberapa manfaat, di antaranya:
Harus Mampu Mengoperasikan Komputer
Karakteristik kelima dari berpikir komputasional adalah harus mampu mengoperasikan komputer. Seperti yang kita tahu bahwa berpikir komputasional diadopsi dari teknologi ilmu komputer, sehingga sudah semestinya bagi manusia untuk bisa mengoperasikan komputer. Terlebih lagi di zaman modern ini memang sudah seharusnya bagi setiap individu untuk mengoperasikan komputer.
Jika, sudah bisa mengoperasikan komputer, maka kita akan mudah untuk bekerja di bidang apa saja. Secara sederhana, kemahiran dalam mengoperasikan komputer, kita memiliki banyak pilihan untuk meneruskan karir, seperti pada bidang hukum, kesehatan, pendidikan, bisnis, hingga kesenian.
Bisa Digunakan Siapa Saja dan di Mana Saja
Karakteristik keenam dari berpikir komputasional adalah bisa digunakan siapa saja dan di mana saja. Dengan kata lian, berpikir komputasional bisa muncul oleh setiap orang tak terkecuali diri kamu dan berpikir komputasional bisa digunakan di mana saja, seperti sekolah, rumah, kantor, dan lain-lain. Bahkan, lebih baik lagi jika menggunakan konsep berpikir komputasional pada setiap kegiatan yang kita lakukan.
Pola berpikir komputasional baru bisa terwujud dengan baik, jika bertemu dengan usaha nyata manusia yang kemudian berubah menjadi suatu hal filosofi dan eksplisit. Singkatnya, usaha atau tindakan dan pola berpikir komputasional harus terjalin dengan baik, sehingga suatu masalah dapat dipecahkan atau diselesaikan dengan baik juga.
Harus Mampu Mengoperasikan Komputer
Karakteristik kelima dari berpikir komputasional adalah harus mampu mengoperasikan komputer. Seperti yang kita tahu bahwa berpikir komputasional diadopsi dari teknologi ilmu komputer, sehingga sudah semestinya bagi manusia untuk bisa mengoperasikan komputer. Terlebih lagi di zaman modern ini memang sudah seharusnya bagi setiap individu untuk mengoperasikan komputer.
Jika, sudah bisa mengoperasikan komputer, maka kita akan mudah untuk bekerja di bidang apa saja. Secara sederhana, kemahiran dalam mengoperasikan komputer, kita memiliki banyak pilihan untuk meneruskan karir, seperti pada bidang hukum, kesehatan, pendidikan, bisnis, hingga kesenian.
Konsep Berpikir Komputational
Dalam berpikir komputasional, ada konsep yang harus dilakukan dan terdiri dari beberapa langkah, yakni:
Algorithm Design (Perancangan Algoritma)
Perancangan algoritma merujuk pada proses membuat urutan langkah-langkah yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah.
Dalam berpikir komputasional, perancangan algoritma merupakan langkah penting karena memastikan bahwa solusi yang dihasilkan dapat mengatasi semua kemungkinan kasus dan dapat diselesaikan secara efisien.
Empat langkah konsep berpikir komputasional ini sangat penting dalam pengembangan teknologi dan digunakan dalam berbagai industri dan disiplin ilmu.
Karakteristik Berpikir Komputasi
Ada beberapa karakteristik yang menunjukkan kemampuan berpikir komputasi, yakni:
1. Pemecahan Masalah Secara Sistematis
Berpikir komputasional melibatkan pemecahan masalah secara sistematis dan terstruktur dengan memecah masalah yang kompleks menjadi bagian yang lebih kecil dan lebih mudah dikelola.
Berpikir komputasional melibatkan kemampuan untuk menganalisis data untuk menemukan pola dan kesamaan dalam data dan untuk memahami data secara menyeluruh.
Baca Juga: Cara Konversi Bilangan Biner ke Bilangan Oktal beserta Contohnya
Berpikir komputasional melibatkan kemampuan untuk merancang algoritma untuk menyelesaikan masalah secara efisien dan efektif.
4. Keterampilan Abstraksi
Berpikir komputasional melibatkan keterampilan abstraksi untuk mengambil inti dari masalah dan mengabaikan detail yang tidak penting.
5. Kemampuan Memecahkan Masalah
Berpikir komputasional melibatkan kemampuan untuk memecahkan masalah yang kompleks dan mengidentifikasi masalah yang perlu dipecahkan.
6. Kemampuan Penggunaan Logika
Berpikir komputasional melibatkan penggunaan logika untuk mengembangkan dan menguji solusi.
Berpikir komputasional melibatkan kemampuan untuk bekerja sama dan berkolaborasi dengan orang lain dalam pemecahan masalah yang kompleks.
Dalam semua langkah pemecahan masalah, penting untuk mempertimbangkan faktor seperti efisiensi, keandalan, dan keterbacaan kode agar solusi dapat diimplementasikan dengan baik dan dipahami oleh orang lain.
Baca Juga: Mengenal Edge Computing, Layanan Teknologi Komputasi Canggih
Apa berapa konsep berpikir komputasional?
Petunjuk: cek di halaman 1!
Lihat juga video ini, yuk!
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan
Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
AIA Healthiest Schools Dukung Sekolah Jadi Lebih Sehat Melalui Media Pembelajaran dan Kompetisi
Berpikir Komputasional – Zaman globalisasi ini memang akan terus berkembang termasuk teknologinya juga akan terus berkembang. Oleh sebab itu, kita akan bertemu teknologi-teknologi baru yang semakin lama semakin canggih dan semakin lama kita akan merasa bahwa hidup dan kegiatan yang kita jalani menjadi lebih cepat. Hal ini dikarenakan kita harus mampu mengikuti perkembangan zaman dan teknologi yang semakin dinamis. Jika, kita terlalu lama untuk mengikuti perkembangan zaman dan teknologi, maka tidak menutup kemungkinan kita akan tertinggal.
Kita harus mampu berpikir cepat memikirkan apa yang harus kita lakukan kedepannya. Selain itu, harus mengembangkan apa yang telah kita lakukan. Misalnya, kita menulis suatu huru, maka kita harus bisa mengembangkannya menjadi suatu kata hingga kalimat. Jika, kita dapat mengembangkan suatu hal, maka kita sudah memiliki cara berpikir untuk maju ke depan atau menjadi lebih dinamis.
Pola berpikir ini sama dengan cara kerja suatu teknologi yang di mana akan menerima tugas dan menyelesaikannya dengan cepat. Hal seperti ini bisa terjadi karena kita mulai hidup berdampingan dengan teknologi, serta mau tidak mau dan suka tidak suka harus memiliki cara berpikir yang hampir sama dengan sebuah teknologi. Hal ini perlu dilakukan agar kita bisa terus mengikuti perkembangan zaman dan perkembangan teknologi.
Sudah menjadi hal umum, bagi banyak orang, jika hampir semua kegiatan yang dilakukan sehari-hari berkaitan dengan teknologi. Bahkan, sebagian masalah yang sedang kita hadapi terkadang bisa diselesaikan dengan teknologi yang ada saat ini. Oleh sebab itu, sudah semestinya kita untuk bisa menerapkan cara berpikir seperti teknik ilmu komputer (informatika). Dengan menerapkan cara berpikir seperti ini, kita akan mudah untuk berpikir secara kritis dan kreatif.
Dalam hal ini, teknologi yang dimaksud adalah teknologi komputer. Perkembangan komputer ini selalu mengarah ke arah yang modern dan lebih cepat, sehingga ketika menggunakannya, kegiatan yang kita jalani akan terasa lebih mudah. Dalam sebuah kehidupan yang kita jalani, baik itu, menggunakan komputer atau tidak, kita harus mampu berpikir seperti komputer yang mampu memahami suatu hal atau masalah dengan cepat, sehingga kita bisa menemukan solusi dari suatu permasalahan dengan cepat. Pola berpikir seperti itu dikenal dengan istilah “berpikir komputasional”.
Lalu, apa itu berpikir komputasional menurut para ahli dan seperti apa contoh dari berpikir komputasional? Nah, untuk mendapatkan jawaban itu semua, kamu bisa simak ulasan ini, Grameds. Jadi, selamat membaca.
Pattern Recognition (Pengenalan Pola)
Baca Juga: Berpikir Komputasional: Abstraksi, Algoritma, Dekomposisi, dan Pola
Pengenalan pola adalah kemampuan untuk mengidentifikasi pola dan kesamaan dalam data atau masalah.
Dalam berpikir komputasional, pengenalan pola membantu kita menemukan algoritma atau metode yang paling efektif untuk menyelesaikan masalah yang diberikan.